Masih ingat apa yang terjadi pada tanggal 6 Agustus 1945? Ya… Kota Hiroshima & Nagasaki di jatuhi bom Atom yang bernama Little Boy, yang menghanguskan kota itu dan membunuh kurang lebih 100.000 orang. Serta menimbulkan ekses yang luar biasa setelah pasca bom tersebut. Radiasi nuklir mengakibatkan masalah kesehatan, kecacatan yang tidak terperikan…
Sebuah Bencana Kemanusiaan… Dan semoga di dalam sejarah peradaban manusia, tidak ada lagi penggunaan bom nuklir di dalam perang baik itu untuk alasan apa pun.
Jepang pun menyatakan menyerah setelah negara tersebut hancur porak poranda akibat perang. Dampak pasca perang sungguh mengerikan. Kemiskinan yang merajalela di mana-mana. Sumber daya alam yang rusak serta perekonomian yang terjun bebas ke angka terendah diantara bangsa-bangsa lain. Jepang pun mulai membangun kembali….
Benar apa yang dikatakan oleh filsuf Jerman Friedrich Nietzsche: “Was mich nicht umbringt macht mich starker” atau jika diterjemahkan sebagai berikut… “Apa yang tidak membuatmu mati akan membuatmu lebih kuat” Kita bisa melihat apa yang terjadi pada saat ini di Jepang? Kota yang sangat modern, maju dengan perekonomian yang kuat sehingga meningkatkan kelas Jepang menjadi “developed” country atau negara maju.
Apa rahasianya?
Rahasianya adalah terletak pada karakter dan kultur / budaya orang Jepang yang luar biasa….
Lihatlah karakter orang Jepang yang selalu bekerja keras (hardworking), Disiplin, rendah hati, dan sedikit berbicara tapi banyak bekerja. Disamping itu mereka juga punya semangat untuk selalu menyelamatkan “muka” dirinya, orang tuanya serta leluhurnya. Itu sebabnya menjaga integritas itu begitu penting.
Oleh karena itulah kualitas produk orang Jepang itu selalu bagus. Karena mereka mempunyai integritas yang sangat tinggi untuk menjaga kualitas produknya.
Dan berbicara tentang Kultur, maka Kultur Kaizen merupakan salah satu unsur penting mengapa Jepang bisa keluar dari masalah-masalahnya di tahun 1945 dan sekarang tampil sebagai salah satu negara maju.
Kaizen ini berlandaskan sebuah sistem manajemen bernama PDCA (Plan Do Check Action). Ilmu ini sesungguhnya pertama kali berasal dari Amerika.
Setelah perang berlalu di tahun 1945, Toyota yang pada masa perang “dipaksa” membuat truk untuk pasukan Jepang akhirnya memutuskan untuk membangun industry otomotifnya menjadi kendaraan komersial seperti sedan. Kita bisa melihat hingga saat ini bagaimana Toyota berhasil menjadi perusahaan otomotif no. 1 di dunia. Apa rahasianya? Ternyata sistem PDCA dan kultur Kaizennya yang menjadi kunci sukses mereka.
Di tahun 1950, Mengingat akan dampak akibat Nuklir yang sangat menyengsarakan rakyat Jepang. Amerika merasa turut andil dalam membangun kembali Jepang. Pada tahun itu salah satu volunteer in mission adalah Prof. Edward Deming yang memberikan lecture pertama kalinya di Hakone Convention Center. Ternyata rakyat Jepang terutama para pebisnisnya secara antusias belajar dan mengadopsi ilmu Prof. Edward Deming ini.
Oleh karenanya Jepang memberikan kredit setinggi-tingginya kepada Prof. Deming sebagai orang yang mencetuskan “Japanese post-war economic miracle” pada th. 1950 – 1960. Dan hingga kini, konsep PDCA dan kultur Kaizen (terus menerus memperbaiki diri) menjadi kultur yang tidak terpisahkan dari orang-orang Jepang hingga saat ini.
Beberapa kultur yang Prof. Deming tularkan dan masih melekat pada orang-orang Jepang bahkan hingga saat ini diantaranya adalah:
1. Buatlah desain produk yang lebih baik untuk meningkatkan servis.
2. Terus tingkatkan kualitas produk yang seragam (konsisten).
3. Terus tingkatkan test-test produk di tempat kerja maupun di Lembaga-lembaga riset.
4. Tingkat sales melalui sisi (Global) Markets.
Yang mana semuanya mencerminkan budaya peningkatan mutu yang berkesinambungan.
Kultur Kaizen ini bagus dan perlu dikembangkan di perusahaan, maupun di keluarga. Teruslah meningkatkan diri kita. Jangan puas diri, sebab kita tidak tau apa yang terjadi esok. Bila sebuah “bom Atom” menimpa hidup kita. Siapkah kita untuk membangun kembali dan terus menerus memperbaikinya hingga sempurna?
”Practice the philosophy of continuous improvement (KAIZEN). Get a little bit better every single day.” – Author Unknown.
Have a GREAT Day! GC
