“Kurang Ajar!!…..” Teriak pak RT di pagi-pagi buta. “Banjir jadi tinggi nih… semuanya gara-gara perumahan kurang ajar itu membendung aliran air yang seharusnya mengalir ke perumahan itu!”
Beberapa warga juga ikut terbangun akibat banjir tersebut, mendengar suara RT mereka, mereka pun bersama-sama berangkat ke rumah pak RT dari perumahan yang membendung aliran air dari sebuah sungai yang meluap tersebut. Mereka berteriak-teriak membangunkan pak RT yang lagi tidur karena kelelahan, semalam ia memantau anak-anak buahnya membendung sungai dekat kompleks perumahan tersebut.
Mendengar keributan di depan rumahnya. Ia pun terbangun dan keluar dari rumahnya. “Ada apa nih ribut-ribut?” Setelah ia mendengarkan seruan kemarahan-kemarahan warga sebelah baru ia mengerti bahwa bendungan yang semalam dibuat mengakibatkan limpahan air ke daerah RT tetangga makin banyak.
Ia pun angkat bicara lagi: “Lah bukannya kalo tidak dibendung, daerah kalian juga kena banjir akibat limpahan sungai tersebut?”
Ketua RT tetangga: “Iya, tapi paling enggak banjirnya ga separah kalo dibendung seperti sekarang ini.”
Tiba-tiba dan tidak terduga pak RW keluar dari kerumunan. “Saudara-saudara, sabar ya… dengarkan dulu apa yang saya mau katakan.
Pertama, saya sesungguhnya sudah memprediksi bahwa hari ini akan ada, dimana kalian berdua akan ribut karena banjir. Padahal, banjir itu sesungguhnya sudah bisa diduga. Coba kalian lihat di RT kalian, berapa banyak tuh warga kalian yang membuang sampahnya ke kali? Udah gitu liat tuh, berapa banyak gubuk liar yang menyulitkan untuk untuk akses pekerja pembersih serta alat berat untuk mengeruk kali yang sudah tersedimentasi begitu parahnya. Dan masih banyak lagi masalah-masalah yang datang dari hulu sungai yang tidak pernah dibenahi.
Kalian boleh aja kerja sama untuk membangun tanggul di kedua RT untuk mengurangi dampak banjir yang terjadi saat ini. Tapi… apakah bisa menyelesaikan masalah secara tuntas?
Menurut saya, Jika kita memang mau benar-benar menuntaskan masalah ini. Mari hari senin yang akan datang saya undang untuk merumuskan dengan seluruh RT yang ada di wilayah kita agar semua akar masalah yang menyebabkan banjir ini bisa diselesaikan secara tuntas. Kerjasama yang menyeluruh dengan semua pihak terkait dari hulu hingga ke hilir sungai”
Terkadang permasalahan kita terus menerus menjadi masalah akibat kita melihatnya dari kacamata yang dangkal dalam melakukan tindakan pemulihan akibat masalah itu. Tanpa berpikir yang komprehensif bagaimana menyelesaikan masalah itu secara TUNTAS dan MENYELURUH. Menyeluruh artinya kita harus menyertakan juga seluruh pihak yang terkait (End to End) supaya bersinergi dengan kita dalam menuntaskan masalah bersama hingga keakar-masalahnya.
Pernahkah meminta bawahan untuk membuat telaah masalah? Barangkali kalimat yang biasa dipakai tapi tidak pernah dinyatakan oleh mereka adalah: “Saya mulai tinjauan masalah ini dengan “INI BUKAN SALAH SAYA” Blaming atau menyalahkan pihak lain sepertinya adalah ciri khas banyak orang terutama di bidang sales dan marketing.
Kalau tidak ada yang bisa disalahkan, mungkin alasan kenapa misalnya sales turun adalah: Cuaca, Iklim, Musim, atau Virus Corona barangkali. Padahal kalau mau kita sadari, sebuah masalah terjadi karena kita tidak “memperhitungkannya” alias kita tidak punya “rencana” antisipasi.
Maka oleh sebab itu, rencana yang matang harus meliputi seluruh aspek yang mungkin bisa membuat kita gagal itu perlu di kaji dan langkah-langkah antisipasinya perlu disiapkan. Jika gagal, maka lihat lagi ke rencana tersebut. Jika kegagalan itu terjadi karena sebuah faktor diluar rencana kita. Masukkan ke dalam rencana yang akan datang. Sehingga dengan demikian makin lama roda efektivitas operasional kita makin bertambah baik.
Sinergi dalam penyelesaian akar masalah itu penting. Jika kita punya “Masalah saya” coba cari tau, siapa saja yang mempunyai “Masalah saya” yang sama sehingga kita bisa bersinergi dalam menyelesaikan “Masalah kita”. Menyatukan kekuatan itu penting untuk mengangkat masalah besar hingga ke akar-akarnya.
“For every effect, there is a ROOT CAUSE. Find and address the ROOT CAUSE rather than try to fix the effect, as there is no end to the latter.” – Celestine Chua.
Have a GREAT day! GC