Jika suatu ketika Anda mendapat sebuah tantangan untuk berjalan di sebuah balok titian sepanjang 6 Meter yang menghubungkan 2 gedung bertingkat 12. Apakah Anda berani?
90% yang berpikir rasional… Pasti mengatakan bahwa ia tidak berani untuk menerima tantangan ini.
9% yang berpikir emosional… Pasti akan NEKAD menerima tantangan ini. Namun ketika akan mengeksekusinya 8% di antaranya pasti tidak akan jadi melakukannya, most likely karena tidak bisa membuat kakinya berjalan dengan stabil tanpa gemetaran.
Hanya kurang dari 1% manusia yang menerima tantangan ini karena ia:
1. Sudah Siap!
2. Sudah Pengalaman!
3. Mempunyai Skill / Ketrampilan!
4. Mempunyai mental ‘Nothing to lose’. Orang-orang yang fokus pikirannya pada berjuang yang terbaik yang bisa dilakukan pada saat itu. Orang-orang yang tidak mementingkan hasil akhirnya menang atau kalah dalam taruhan tersebut. Mereka tidak ada perasaan takut akan kegagalan.
Dari ke-empat hal di atas, faktor no. 4 itu adalah faktor yang paling menentukan apakah orang tersebut akan berhasil atau tidaknya dalam mengeksekusi sebuah tantangan. Misalnya pada permainan Olah Raga. Berapa banyak pemain Olah Raga yang sudah mempersiapkan diri mati-matian, Sudah pengalaman, Mempunyai Skill / Ketrampilan tapi kalah dalam pertandingan. Simply karena mereka terlalu fokus untuk hasil akhir yaitu menang, sehingga tidak bermain dengan rileks. Dirinya dipenuhi ketakutan akan kegagalan (FOF). Biasanya team yang bermain dengan begini akan berakhir dengan kekalahan.
Hasil akhir sebuah pertandingan itu penting. Namun menikmati permainan selama pertandingan itu jauh lebih penting. Tidak perlu lagi berpikir apakah kita akan menang atau kalah. Pikirkanlah apa yang kita bisa lakukan saat ini untuk mengeluarkan keterampilan terbaik kita yang bisa kita kontribusikan saat ini. Singkirkanlah rasa takut untuk gagal (FOF).
Coba lihat anak kecil yang takut ketika bermain sepeda, apa yang terjadi? Biasanya justru ia akan jatuh. Kurangnya rasa percaya diri seringkali malah menimbulkan masalah dan membuat seseorang jatuh. Jadi pupuklah rasa percaya diri dan yakinlah Tuhan menolong kita untuk menutupi kekurangan-kekurangan kita dan menyempurnakan keterampilan kita.
Mental ‘Nothing To Lose’ itu bukan berarti sikap yang pasrah. Semua yang terjadi itu sudah Nasib dan Nasib itu di tangan Tuhan, sehingga dengan begitu tidak usah “Berusaha Keras” mempersiapkan diri dan “Berjuang Keras” saat mengeksekusi sebuah tantangan. Cobalah tempatkan diri kita di posisi sebagai Tuhan. Jika ada manusia yang malas dalam meningkatkan kapasitas diri dan tidak mau berjuang keras. Sedangkan yang satu lagi adalah manusia yang rajin dalam meningkatkan kapasitas diri dan mau berjuang keras. Yang mana kira-kira yang akan ditolong oleh Tuhan?
Atychipobia adalah gejala kejiwaan (Mentalitas) seseorang dimana orang tersebut punya rasa takut yang belebihan akan gagalnya sebuah proyek, hubungan atau ujian yang sedang dihadapinya. Dan Phobia ini bisa jadi akan sangat ekstrim sehingga membuatnya jatuh.
Pernah melihat seekor kucing yang menatap seekor cicak dengan sangat mendalam dan intens, lalu tiba-tiba cicak tersebut jatuh? Kira-kira seperti itulah Atychipobia yang melanda cicak tersebut.
Ingatlah selalu… semakin kita panik, semakin kita berbuat kesalahan…
Bagaimana menghindari FOF ini?
1. Katakan pada diri kita ‘Nothing to Lose’ dan maknai itu.
2. Jika tidak bisa berhasil atau menang, itu artinya kita cari pengalaman dan jam terbang.
3. Tingkatkan terus skill / ketrampilan atau kapasitas diri.
4. Persiapkan diri sebaik-baiknya dengan antisipasi-antisipasi yang terburuk yang bisa terjadi. ”The will to win is important, but the will to prepare is vital!” – Joe Paterno
5. Jangan lupa… Tuhan mampu untuk memampukan kita dalam menggapai sukses.
“He who fears being conquered is sure of defeat.” ― Napoléon Bonaparte
Untuk teman-teman yang masih terus mencoba untuk berhasil, jangan menyerah. Terus berjuang. Jadikanlah kegagalan-kegagalan kita guru yang baik untuk menyempurnakan hasil kita di masa mendatang. Buanglah FOF dan berusahalah terus. Tuhan senang dengan orang yang mau berusaha keras.
Have a GREAT Day! GC
